Skip to main content

Sopan Santun



1. Seberapa penting Sopan Santun Menurut Anda
Dalam era yang modern ini banyak orang-orang yang telah banyak melupakan betapa pentingnya perilaku sopan santun dalam kehidupan ini. Bukan hanya anak-anak remaja, dewasa, dan bahkan anak-anak kecil, tetapi juga para orang tua yang seharusnya memberikan contoh kepada yang muda, mereka semua tak terlepas dari dari etika tatakrama atau sopan santun yang seharusnya mereka sadari bahwa etika tersebut sangat berpengaruh dalam kehidupan mereka selama ini.
Sopan Santun merupakan etika dasar dalam barperilaku dan juga dalam berinteraksi dengan orang lain ataupun dengan masyarakat luas. Sopan Santun sangat berpengaruh terhadap kehidupan mereka sehari-hari. Sebab etika sopan santun atau tatakrama yang dimiliki oleh seseorang sangat mencerminkan perilaku dan juga pribadi seseorang.
Karena itulah, sopan santun sangat penting bagi seseorang. Dengan, menanamkan pengetahuan betapa pentingnya sopan santun sejak kecil, maka mereka dapat bertindak dengan baik ketika mereka berinteraksi dengan orang lain. Sebab dengan kita memiliki perilaku sopan santun dalam bertindak di dalam kehidupan ini, maka akan banyak orang yang menghargai perilaku atau tindakan yang kita lakukan. Dan sebaliknya, jika dalam bertindak untuk melakukan sesuatu hal, semau diri kita sendiri dan tanpa memikirkan apakah yang kita lakukan sopan atau tidak maka akan banyak orang yang menganggap bahwa perilaku kita tersebut tidak sopan dan tidak sepantasnya dilakukan, dan bahkan kita tidak akan dihargai oleh orang lain karena ketidak sopanan dari tindakan kita tersebut.
2. Dan Dimana Saja Sopan Santun Dapat Dilakukan?
Dalam berperilaku Sopan Santun atau bertatakrama, dapat kita lakukan dimanapun juga, kapanpun juga, dan dengan siapapun juga, bahkan dengan adik kita sendiri ataupun dengan orang yang jauh lebih muda dari kita. Sopan santun atau tatakrama tidak pernah melihat-lihat kondisi dimana kita, kapan, dan dengan siapa kita harus sopan.
Menurut saya, sopan santun harus dapat kita terapkan dalam kehidupan kita sehari-hari tanpa memilih-milih kondisi dan orang yang harus kita berikan perilaku yang sopan.

Contohnya saja:
· Ketika kita berada didalam sebuah bus untuk pergi ke suatu temapat, dan ketika itu kita beruntung karena mendapatkan tempat duduk. Namun kemudian tak lama penumpang yang masuk di halte berikutnya, ternyata semakin banyak hingga sesak. Dan ketika itu ada seorang ibu-ibu tua yang sudah manula, dia naik kedalam bus tersebut namun tidak mendapat tempat duduk dan tidak ada seorangpun yang maun memberikan tempat untuk ibu-ibu tua tersebut. Maka sebagai orang yang memiliki sopan santun, kita dengan sopan membantu oarng tua tersebut dengan mempersilahkannya duduk di tempat yang kita duduki tersebut dengan sopan.
· Contoh lainnya, ketika kita hendak meminjam buku kepada teman kita ataupun kepada orang lain yang kita kenal. Kita hendaknya bersikap sopan ketika meminjam buku tersebut dengan bertanya secara sopan kepada orang tersebut, “apakah saya boleh meminjam buku milik mu itu?”. Apa bila dia berkata boleh, namun tunggu hingga saya menyelesaikan membaca buku ini, maka dengan sopan dan halus kita pun harus menjawab “ baiklah kalau begitu, saya akan menggumu sampai kamu selesai membacanya”. Dan jangan memaksakan kehendakmu , dan memaksanya untuk menyelesaikannya segera mungkin karena itu tidak sopan. Dan ketika temanmu telah meminjamkan bukunya, maka kamu berkewajiban mengembalikan buku tersebut dengan tepat waktu sesuai perjanjian dengan temanmu kapan kamu mengembalikannya. Dan juga kamu harus mengembalikan buku tersebut seperti keadaan ketika temanmu meminjamkannya padamu.
· Contoh lainya, jika ketika kita berkunjung kerumah teman, kerabat, ataupun kerumah orang lain, hal yang harus kita lakukan adalah dengan menekan bel, ataupun mengetuk pintu rumah itu.
Dan ketika orang yang didalam rumah tersebut membukakan pintu, maka kitapun harus mengucapkan salam, dan kita mengetakan apa keperluan kita berkunjung ke rumah tersebut dan ingin bertemu dengan siapa, dan ketika kita telah di persilakan masuk barulah kita masuk kedalam rumah tersebut. Begitu juga ketika kita telah dipersilahkan duduk barulah kita duduk. Dan jangan seenaknya masuk dan duduk di rumah orang lain karena itu tidak sopan.
Dan ketika tuan rumah tersebut datang maka kita harus bangkit dari tempat duduk atau berdiri untuk menyapanya dengan mengulurkan tangan untuk berjabatan dan mengucapkan salam. Dan ketika tuan rumah menyuguhkan minuman ataupun makanan kecil maka kita harus berterima kasih karena telah menyuguhkan minuman dan meminum minuman tersebut walaupun yang di suguhkan air mineral sekalipun. Kita tidak boleh mengeluh. Dan ketika kita mau pamit untuk pulang, maka kita harus dengan sopan berpamitan untuk pulang atau mengakhiri kunjungan tersebut. Seperti ketika kita datang berkunjung kerumah tersebut.
3. Apa Manfaat Sopan Santun Bagi Diri Anda dan Orang Lain?
Sopan Santun memiliki banyak sekali manfaat bagi diri kita dan orang lain. Sebab dengan memiliki sopan santun ketika kita bertindak maka kita telah terbiasa untuk bertindak dengan sopan dan belajar untuk menghargai setiap tindakan orang lain. Maka orang lain akan lebih dapat mempercayai kita, dengan orang lain mempercayai kita maka orang lain akan lebih cepat memahami apa yang telah kita lakukan atau kita kerjakan. Pelaksanaan tugas akan dapat berjalan dengan baik, dalam artian akan lebih tertib dan efisien. Maka dengan begitu, pengembangan pekerjaan akan lebih berkembang dengan baik.
Manfaat lainnya bagi kita dan orang lain yaitu, apabila kita berada dalam suatu acara namun disana kita tidak mengenal seseorang pun disana. Maka dengan kita memiliki dasar sopan santu atau etika dalam bertata karma, maka kita dapat menyapa salah seorang yang ada disana dengan lembut dan sopan. Janganlah menunggu orang lain datang memperkenalkan diri. Salah satu sopan santun yang perlu di jalankan adalah mengajak orang yang tidak mempunyai teman itu turut dalam kelompok kita. Manfaat turut dalam perbincangan tersebut, kita bisa mengetahui lebih dalam orang yang baru kita kenal. Kita dapat berbagai macam informasi yang mungkin tidak dapat kita peroleh dengan jalan lain. Melalui kelompok mengobrol ini, kita menjalin hubungan yang dapat memajukan karier kita, atau mendapat kesempatan menemui orang yang ingin kita kenal yang melalui cara lain sulit kita peroleh.

Comments

Acid said…
Wah...blognya keren juga nih....kamu anak gundar yah ? blog kamu udah di daftarin lomba blog bulanan di Gunadarma ? kalo belum, cepetan daftar di Studentsite. Syaratnya gampang ko, coba kamu cek di TULISAN INI untuk informasi lebih lanjut. Silahkan gunakan Yahoo Pingbox yang ada pada sebelah kanan situs tersebut untuk bertanya hal - hal seputar blog.

sekedar mengingatkan kembali, URL yang kamu kirimkan pada saat akan Submit Tugas melalui studentsite, adalah URL dari tulisan tugas tersebut. Bukan URL dari homesite blog kamu.

misalnya, tulisan ini adalah tugas, maka URL yang diisikan adalah :

http://snowytiwi.blogspot.com/2009/11/sopan-santun.html

kemudian isikan Judul sesuai dengan judul tugas yang diberikan, sedangkan matauliah, diisikan dengan nama matakuliah softskills-nya.

Follow Back yach.. ;)

BAPSI

Popular posts from this blog

Obsesi akan Wajah Putih Bersih

Banyak orang sekarang-sekarang ini yang mulai terobsesi dengan wajah mulus tanpa noda sedikitpun, putih bersih, dan juga terlihat cantik ataupun tampan. "Siapa juga yang tidak ingin memiliki wajah putih, bersih, mulus tanpa noda dan kerutan, juga cantik dan tampan!!" Dengan semakin banyaknya orang yang memerlukan kebutuhan akan kosmetik, krim, dan juga sanblok yang akan mereka gunakan untuk mengatasi masalah mereka akan kusamnya wajah, noda-noda yng tidak diinginkan yang terdapat dalam wajah mereka. Semakin banyak pula kosmetik yang baru-baru ini muncul dipasaran bagaikan jamur yang tumbuh di pepohonan. Semuanya menawarkan khasiat yang dapat membuat setiap konsumennya yang memakainya akan terlihat cantik atau tampan dan juga putih bersih tanpa adanya noda, dan juga kerutan-kerutan yang muncul ketika umur kita sudah mulai menua. Semuanya memberikan penawaran yang sangat menggiurkan bagi pemakainya, dan ada juga kosmetik yang dapat membuat pemakainya terlihat lebih

GANGGUAN PERKEMBANGAN PERVASIF (PDD)

Autisme dalam Diagnostic and Statiscal Manual of Mental Disorder R-IV merupakan salah satu dari lima jenis gangguan dibawah payung PDD (Perpasive Development Disorder) diluar ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) dan ADHD (Attention Deficit Disorder). Gangguan perkembangan pervasif (PDD) adalah istilah yang dipakai untuk menggambarkan beberapa kelompok gangguan perkembangan Autistic Disorder (Autism) Muncul sebelum usia 3 tahun dan ditunjukkan adanya hambatan dalam interaksi sosial, komunikasi dan kemampuan bermain secara imaginatif serta adanya perilaku stereotip pada minat dan aktivitas. Asperger’s Syndrome Hambatan perkembangan interaksi sosial dan adanya minat dan aktivitas yang terbatas, secara umum tidak menunjukkan keterlambatan bahasa dan bicara, serta memiliki tingkat intelegensia rata-rata hingga di atas rata-rata. Pervasive Developmental Disorder – Not Otherwise Specified (PDD-NOS) Merujuk pada istilah atypical

ANOREXIA NERVOSA

Disadari atau tidak, anggapan bahwa langsing itu cantik telah melekat dalam kepala setiap orang, khususnya pada pikiran setiap wanita. Sejak kecil kita seolah didoktrin, menjadi wanita harus bertubuh langsing. Apalagi ditambah dengan banyaknya obat pelangsing yang diproduksi di pasaran. Akhirnya, tanpa disadari banyak wanita yang berlomba-lombamenjaga ketat pola makanan mereka agar terlihat langsing. Kadang begitu kelewatan sampai menimbulkan gangguan atau kelainan pola makan (eating disorders) yang disebut anorexia dan bulimia. Banyak wanita didunia yang menderita kelainan pola makan (eating disorders) seperti calista flockhart, mendiang putri Diana, para model-model di dunia juga banyak yang mengidap penyakit tersebut, dan lain sebagainya. Tren akan tubuh langsing dan kurus ini juga semakin dipicu oleh banyaknya public figure yang menganut ketat, bahkan mengalami anorexia, hingga berat badannya turun drastis. Kelainan pada pola makan ini timbul akibat rasa ketakutan pada diri ses