Skip to main content

Potensi Gejala Dyscalculia

  • Sering kesulitan dengan aritmatika, membingungkan tanda-tanda: + , - , ÷ dan × .
  • Kesulitan dengan tugas sehari-hari seperti memeriksa perubahan dan membaca jam analog.
  • Ketidakmampuan untuk memahami perencanaan keuangan atau penganggaran , kadang-kadang bahkan pada tingkat dasar, misalnya, memperkirakan biaya dari item dalam keranjang belanja atau menyeimbangkan buku cek.
  • Kesulitan dengan perkalian-tabel, dan pengurangan tabel, tabel Selain itu, tabel divisi, aritmatika mental, dll
  • Mungkin berbuat adil baik dalam mata pelajaran seperti ilmu dan geometri, yang membutuhkan logika bukan formula, sampai tingkat yang lebih tinggi yang memerlukan perhitungan diperoleh.
  • Banyak dari mereka yang menderita dari dyscalculia mungkin memiliki orang tua yang baik untuk melakukan yang luar biasa di bidang Matematika yang terkait (seperti arsitek, insinyur, atau guru matematika), meskipun sambungan ini belum terhubung secara genetik.
  • Kesulitan dengan waktu konseptualisasi dan menilai berlalunya waktu. Mungkin kronis akhir atau awal.
  • Terutama masalah dengan membedakan antara kiri dan kanan.
  • Mungkin lakukan sangat baik di penulis menulis banyak lapangan terkait dan wartawan mengalami gangguan ini
  • Kesulitan navigasi atau mental "balik" peta untuk menghadapi arah arus daripada penggunaan umum Utara Top =.
  • Memiliki kesulitan khusus mental memperkirakan pengukuran obyek atau jarak jauh (misalnya, apakah sesuatu adalah 10 atau 20 kaki (3 atau 6 meter) jauh).
  • Sering tidak bisa memahami dan mengingat konsep-konsep matematika, aturan, rumus , dan urutan.
  • Ketidakmampuan untuk membaca urutan angka, atau transposing mereka ketika diulang, seperti mengubah 56 menjadi 65.
  • Kesulitan menjaga skor selama pertandingan.
  • Kesulitan dengan permainan seperti poker dengan aturan yang lebih fleksibel untuk mencetak gol.
  • Kesulitan dalam kegiatan-kegiatan yang memerlukan pemrosesan sekuensial , dari fisik (seperti langkah tari atau olahraga) ke abstrak (signaling hal-hal dalam urutan yang benar). Mungkin mengalami kesulitan bahkan dengan kalkulator karena kesulitan dalam proses makan di variabel.
  • Kondisi ini dapat menyebabkan dalam kasus-kasus ekstrim ke fobia atau tahan lama kecemasan matematika dan numerik perangkat matematika / coherences.
  • Rendah hambatan laten , yaitu, lebih-kepekaan terhadap suara, bau, cahaya dan ketidakmampuan untuk menghilangkan, menyaring informasi atau tayangan yang tidak diinginkan. Mungkin memiliki rasa yang dikembangkan dengan baik imajinasi karena ini (mungkin sebagai kompensasi defisit kognitif untuk matematika-numerik).

Sumber: http://en.wikipedia.org/wiki/Learning_disability


Comments

Anonymous said…
garcinia cambogia reviews Certainly I like your web-site, however you have to take a look at the spelling on quite a few of
your posts. A number of them are rife with spelling issues and I find it very troublesome
to inform you. However I will certainly come again again!
garcinia cambogia reviews

Popular posts from this blog

ANOREXIA NERVOSA

Disadari atau tidak, anggapan bahwa langsing itu cantik telah melekat dalam kepala setiap orang, khususnya pada pikiran setiap wanita. Sejak kecil kita seolah didoktrin, menjadi wanita harus bertubuh langsing. Apalagi ditambah dengan banyaknya obat pelangsing yang diproduksi di pasaran. Akhirnya, tanpa disadari banyak wanita yang berlomba-lombamenjaga ketat pola makanan mereka agar terlihat langsing. Kadang begitu kelewatan sampai menimbulkan gangguan atau kelainan pola makan (eating disorders) yang disebut anorexia dan bulimia. Banyak wanita didunia yang menderita kelainan pola makan (eating disorders) seperti calista flockhart, mendiang putri Diana, para model-model di dunia juga banyak yang mengidap penyakit tersebut, dan lain sebagainya. Tren akan tubuh langsing dan kurus ini juga semakin dipicu oleh banyaknya public figure yang menganut ketat, bahkan mengalami anorexia, hingga berat badannya turun drastis. Kelainan pada pola makan ini timbul akibat rasa ketakutan pada diri ses

Narsis atau Narsisistik ?? Apa Kalian Narsis?

What is the Meaning of Narcissistic ??? Mungkin itu yang selalu menjadi pertanyaan banyak orang, apa sih narsis itu? Kebanyakan dari orang-orang baik remaja, anak-anak, bahkan dewasa mengartikan narsis sebagai suatu hal yang biasa di lakukan seseorang secara berlebihan ketika orang tersebut senang melakukan suatu hal secara terus-menerus, misalnya saja ada beberapa gadis remaja yang senang sekali berfoto-foto di mana saja dengan gaya-gaya yang lucu atau dengan gaya seperti mebuat tanda V dengan jarinya ketika berfoto, atau memanyunkan bibirnya ketika berfoto baik berfoto-foto dengan teman-temannya ataupun seorang diri yang kemudian foto tersebut akan diunggahnya ke sosial media ataupun menjadi koleksi pribadi. Atau ketika seseorang senang sekali membuat foto dirinya sendiri di setiap kesempatan, maka kebanyakan orang akan menggap orang tersebut memiliki sifat NARSIS, karena suka foto-foto sendiri di manapun dan memamerkannya di sosial media. Atau ketika ada seseorang yang

Kepribadian Narsisistik

Berbeda dengan seseorang yang di katakan Narsis  pada umumnya . Karena Narsisistik bukanlah hanya seperti selalu mengaca setiap ada cermin atau suka berfoto-foto baik seorang diri ataupun dengan teman-temannya. Melainkan lebih luas dari hal tersebut, karena orang yang dikatakan memiliki gangguan kepribadian narsistik atau narsis adalah seseorang yang memiliki gangguan psikologis tepatnya pada kepribadian orang tersebut. Seperti yang saya kemukakan pada artikel sebelumnya yakni  http://snowytiwi.blogspot.com/2013/08/narsis-atau-narsisistik-apa-kalian.html